Minggu, 15 Maret 2015

Operating System - Virtual Machine [VirtualBox]

Hello!

Seperti yang sudah saya katakan pada post kemarin lalu, pada post ini saya akan membahas tentang Virtual Machine.

Apa itu Virtual Machine?

Dalam Wikipedia:
"In computing, a virtual machine (VM) is an emulation of a particular computer system. Virtual machines operate based on the computer architecture and functions of a real or hypothetical computer, and their implementations may involve specialized hardwaresoftware, or a combination of both." -http://en.wikipedia.org/wiki/Virtual_machine

Dalam Wikipedia Bahasa Indonesia:
Mesin virtual pada mulanya didefinisikan oleh Gerard J. Popek dan Robert P. Goldberg pada tahun 1974 sebagai sebuah duplikat yang efisien dan terisolasi dari suatu mesin asli. Pada masa sekarang ini, mesin-mesin virtual dapat mensimulasikan perangkat keras walaupun tidak ada perangkat keras aslinya sama sekali. -- http://id.wikipedia.org/wiki/Mesin_virtual

Jadi pada dasarnya Virtual Machine atau mesin virtual adalah sebuah mesin dalam bentuk virtual yang berbasis arsitektur komputer yang sebenarnya.

Ada beberapa software yang bisa digunakan untuk membuat mesin virtual seperti yang dijelaskan di atas, seperti VirtualBox, VMware, Qemu, dan masih banyak lagi. Tapi pada post kali ini, saya akan mengkhususkan penjelasan pada software VirtualBox.

VirtualBox merupakan software buatan Oracle®, dan sudah memiliki beberapa versi yang bisa dicheck dan didownload pada situs resmi Oracle®: http://www.oracle.com/technetwork/server-storage/virtualbox/downloads/index.html atau https://www.virtualbox.org/wiki/Downloads sedangkan pada post kali ini saya akan menggunakan VirtualBox versi 4.2.18




Untuk VirtualBox ini sendiri, memerlukan spesifikasi minimum pada komputer anda bisa dilihat pada situs resminya https://www.virtualbox.org/wiki/End-user_documentation

Sebelum memulai proses instalasi, Anda bisa melakukan beberapa tes pada perangkat komputer Anda kemudian membandingkannya dengan tes yang Anda lakukan setelah melakukan proses instalasi. Pada kesempatan kali ini saya akan menggunakan software bernama Performance Test untuk melakukan tes pada perangkat komputer saya.

Hasil tes sebelum melakukan proses instalasi:






Proses instalasi:

1. Double klik pada file VirtualBox-4.2.18-88781-Win.exe



2. Akan muncul kotak setup wizard seperti gambar di bawah, kemudian klik next


3. Kotak custom setup akan muncul setelah itu. Klik pada Disk Usage untuk mengetahui space disk yang dibutuhkan untuk menginstall VirtualBox.


4. Jika space available pada disk yang Anda pilih tidak mencukupi untuk memenuhi kebutuhan VirtualBox Anda, klik OK untuk kembali pada kotak custom setup


5. Klik browse pada kotak custom setup, kemudian pilih disk yang mempunyai space sesuai yang Anda butuhkan. Jika tidak ada, cari yang paling mendekati, kemudian setelah melakukan proses instalasi, bersihkan disk Anda hingga mencukupi space yang dibutuhkan.


6. Setelah itu klik OK dan klik Next pada kotak custom setup hingga muncul kotak custom setup seperti di bawah:


Kemudian klik Next.

7. Akan muncul kotak peringatan seperti pada gambar:


Proses penginstalan VirtualBox yang akan dilakukan akan menyebabkan terputusnya sambungan internet sehingga Anda lebih baik menghentikan segala kegiatan yang sedang Anda lakukan dengan internet Anda. Setelah memastikan tidak ada satu pun jaringan yang tersambung dengan komputer Anda, klik Yes. Tapi ketika Anda sedang tidak ingin memutuskan sambungan jaringan pada komputer, Anda dapat menekan tombol No, dan proses instalasi akan dihentikan seketika.

8. Seluruh custom installation telah dilakukan, ketik Install untuk melanjutkan proses instalasi. Namun jika Anda merasa ada langkah yang terlewat sebelumnya, Anda bisa menekan tombol Back untuk mengulangi proses custom installation.



9. Akan muncul kotak pertanyaan Would you like to install this device software? silahkan Anda klik Install sebanyak yang diperlukan




10. Tunggu proses instalasi selama beberapa saat 


11. Ketika proses instalasi selesai, akan muncul kotak pemberitahuan installation is complete



12. Akan muncul shortcut pada desktop


13. Tampilan awal pada VirtualBox


Hasil test setelah menginstal VirtualBox:






Pada hasil tes tersebut dapat kita lihat bahwa hasil tes yang dilakukan antara sebelum dan setelah menginstal VisrtualBox hanya memiliki sedikit perbandingan namun hanya kacil, yaitu sekitar 7 poin. Hal itu dikarenakan software VirtualBox merupakan software ang ringan. Namun, kebutuhan disk dan memory yang dibutuhkan akan melejit dalam sekejap ketika kita mulai menambahkan guest OS pada VirtualBox. Itulah mengapa VirtualBox membutuhkan space disk dan memory yang besar.

Nah, setelah proses instalasi selsai, Anda bisa memulai menambahkan guest OS yang Anda inginkan pada mesin virtual Anda. Selamat menikmati. 

Sedangkan untuk post selanjutnya saya akan membahas tentang proses instalasi Windows XP pada mesin virtual Anda. 

Terimakasih, bye!









Tidak ada komentar:

Posting Komentar